Minum Air Setelah Bangun

Di Jepang sekarang ini sangat popular sekali trend minum air segera setelah Bangun pagi. Apalagi, test ilmiah telah membuktikan keampuhannya. Kami memberikan deskripsi penggunaan air kepada pembaca kami dibawah ini.

Terapi air ini telah dibuktikan sukses oleh kumpulan pengobatan Jepang untuk penyakit lama dan serius dan juga penyakit moderen. Penyakit-penyakit tersebut adalah sebagai berikut: Sakit kepala, sakit badan, system jantung, arthritis, detak jantung cepat, epilepsi, kelebihan berat badan, asma bronchitis, penyakit ginjal dan urin, muntah-muntah, asam lambung, diare, diabetes, susah buang air besar, semua penyakit mata, rahim, kanker, datang bulan lancar, dan penyakit telinga, hidung dan kerongkongan.

Air Hasil Reverse Osmosis

Reverse Osmosis (RO) adalah salah satu dari sekian banyak teknologi yang diterapkan pada mesin pengolah air untuk mendapatkan air minum yang siap saji dan laik minum.

Apa sebenarnya RO itu dan apa kelebihan teknologi RO dibanding teknologi lainnya ?

Teknologi RO mengadopsi kebalikan dari sifat alamiah “osmosis” yaitu dengan melewatkan air dari yang kepekatannya tinggi menuju ke daerah yang kepekatannya rendah melalui suatu membran tertentu sebagai filter.

Membran tersebut mempunyai ukuran yang sangat kecil 1/10.000 mikron, sehingga untuk melewatkan air tersebut dibutuhkan tekanan yang sangat tinggi.

Membran RO memungkinkan menyaring seluruh partikel kontaminan yang berukuran lebih besar dari 1/10.000 mikron. Tak ayal lagi berbagai kontaminan baik itu yang bersifat polutan maupun mineral asalkan lebih besar dari ukuran tersebut diatas disaringnya, sehingga dihasilkan air murni yang kaya akan oksigen.

Air hasil RO sangat baik sekali diterapkan dalam metoda terapi untuk berbagai penyakit karena sebagian besar dari tubuh kita terdiri dari unsur air, baca “Air Faktor Terpenting Bagi Tubuh“.

Air hasil RO dapat diukur menggunakan alat TDS (Total Dissolved Solid) meter dengan satuan ppm (part per millions) dan dapat pula dilakukan pengetesan elekrolisa air menggunakan electric precipitator.

Dalam pengetesan elektrolisa air sediakan beberapa gelas yang berisi air putih bening yang berasal dari beberapa sumber, misal air masak dari daerah A, daerah B, daerah C, dimana salah satunya terdapat air dari RO.

Dimana secara kasat mata kita tidak dapat mengetahui air manakah yang layak minum, tidak tercemar dan baik untuk kesehatan kita. Celupkan alat “electric precipitator” kedalam gelas, dalam beberapa menit akan terlihat hasil elektrolisa, berupa air keruh seperti halnya air “comberan” dan juga terasa panas karena banyak terdapat kandungan logam berat didalamnya.

Bahan logam yang terlarut didalamnya pun dapat dianalisa dengan melihat warna.

Seperti dikatakan diatas bahwa RO akan menghasilkan air murni berkualitas baik yang banyak mengandung oksigen sehingga hasil dari elektrolisa pun menunjukkan air tetap dalam kadaan bening.

Air yang baik untuk kesehatan kita adalah air yang bebas dari bahan pencemar, dengan kata lain adalah air murni, sehingga fungsi air tersebut benar-benar 100% memenuhi kebutuhan tubuh kita.

Air Faktor Terpenting Bagi Tubuh

Sekitar +75% tubuh manusia terdiri dari air. Beberapa organ tubuh kita yang penting pun ternyata terdiri dari komponen air. Sebut saja otak, memiliki kadar air diatas +90%, darah +90%, jantung +75%, paru-paru +86%, hati +86%, ginjal +83% dan otot sekitar +75%.

Maka tidak salah jika para ahli kesehatan menganjurkan kita untuk sedikitnya mengkonsumsi air putih sebanyak 8-10 gelas perhari atau setara dengan 2 liter untuk tiap harinya. Air tersebut digunakan untuk menjaga kestabilan metabolisme tubuh agar berjalan baik diantaranya untuk mengganti cairan tubuh yang hilang atau keluar baik itu melalui keringat, air seni, sekresi dll.

Berikut adalah fungsi air bagi tubuh :

– Membantu proses pencernaan
– Menjaga kestabilan suhu tubuh dan keseimbangan tubuh
– Membantu proses penyerapan zat makanan didalam tubuh
– Membuang racun, kotoran serta zat-zat yang tidak berguna
– Membantu peredaran darah
– Merawat kesegaran kulit
– dll

Permasalahannya adalah kualitas air seperti apa yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut diatas.
Tentunya yang paling utama adalah kualitas air yang mempunyai kandungan oksigen yang banyak, kandungan mineral (yang berguna bagi tubuh) yang banyak dan meniadakan kontaminan (polutan) yang membahayakan bagi tubuh.

Di zaman yang serba modern seperti sekarang ini tentunya kualitas air seperti yang digambarkan diatas sangatlah langka apalagi dikota-kota besar dimana banyak terjadi pencemaran berupa limbah pabrik, asap kendaraan dan banyak lagi.

Berikut adalah penyakit apabila kita meminum air yang tercemar ; Ginjal, Kulit, Hati, Prostat, Sakit Kepala, Infeksi Lambung, Darah Tinggi, Kanker dll.

Ada dua hal yang patut kita perhatikan, yaitu :
1. Bagaimana cara mendapatkan air itu sendiri, dan
2. Bagaimana cara mengolah air tersebut untuk siap diminum

Dua Syarat Utama Air Minum yang Sehat

Seperti sudah pernah dibahas sebelumnya pada artikel berjudul “Air Faktor Terpenting Bagi Tubuh” dimana disitu diuraikan, meski tidak terlalu detil, tetapi sangat cukup bagi kita yang belum pernah mengetahui, untuk apa saja air digunakan dan bagian tubuh mana saja yang terdiri dari air.

Beberapa manfaat air serta penyakit-penyakit yang akan dialami apabila kita mengkonsumsi air yang tidak layak minum telah dibahas sebelumnya.

Ada dua hal yang patut kita perhatikan dalam mendapatkan air bersih yang siap minum. Apakah itu ?

1. Bagaimana cara mendapatkan air itu sendiri, dan
2. Bagaimana cara mengolah air tersebut untuk siap diminum

Pertama, yaitu cara mendapatkan air. Sumber air yang bagus tentunya menjadi salah satu syarat untuk mendapatkan air yang layak minum, misal dari mata air pegunungan.

Pada zaman dahulu, air layak minum cukup hanya dengan cara dimasak, sebab bahan kontaminan yang terkandungnya pun masih seputar seperti mikro organisme ringan, kotoran ternak, dan tinja, yang dapat dihilangkan dengan cara dipanaskan.

Kedua, yaitu cara mengolah air. Tentunya beda dahulu beda pula sekarang. Air sekarang sudah banyak tercampur berbagai zat anorganik seperti limbah industri, radioaktif, logam berat dan lain sebagainya, yang banyak terdapat di kota-kota besar?

Sehingga “cara mengolah air” agar didapat air minum yang berkualitas, menjadi syarat kedua apabila syarat pertama tidak dapat dipenuhi.

Air yang tercemar berbagai jenis racun limbah, logam berat dan lainnya yang bersifat anorganik, tidak cukup diproses hanya dengan memanaskan air semata.

Sehingga sekarang ini sangat dibutuhkan metode pemurnian air yang berteknologi tinggi seperti yang menggunakan teknologi Reverse Osmosis.

Baikah Minum Air Siap Saji?

Bukan hanya makanan saja kini yang siap saji, namun kini minuman juga bisa disiapkan dalam waktu singkat, artinya tanpa melalui suatu proses yang melibatkan tenaga manusia dan memakan waktu (kegiatan memasak air).Dengan teknologi Reverse Osmosis (RO), air yang dihasilkan mempunyai kualitas yang jauh lebih baik dibandingkan air yang dihasilkan melalui proses tradisional (memasak air). Mungkin berbeda dengan halnya makanan siap saji dimana mempunyai kualitas yang buruk dibandingkan makanan yang melalui proses sebagaimana mestinya.

Teknologi RO bukan merupakan teknologi baru, karena teknologi tersebut sudah diperkenalkan beberapa puluh tahun yang lalu. Namun masih tergolong teknologi terkini dalam menghasilkan air murni.

Ada banyak teknik pengolahan air, namun hanya kehadiran teknologi RO yang banyak menimbulkan pro dan kontra. Meski demikian, tiap tahunnya selalu bertambah dengan banyak ditemuinya merk-merk baru yang muncul dipasaran, yang mengusung teknologi RO tersebut.

Teknologi RO dalam proses pemurniannya melalui beberapa tahapan penyaringan sehingga menghasilkan kualitas air yang terbaik, dengan berbagai fungsi filterisasi. Silakan baca pada bagian lain yang membahas tentang teknologi Reverse Osmosis.

Lalu dimana letak pro dan kontra yang dimaksud?, yaitu seputar kandungan mineral yang hilang dalam proses reverse osmosis. Beberapa statement dibawah ini yang menjadi perdebatan.

Kontra

Tidak terbuktinya tes yang dilakukan menggunakan elektrolisa air bahwa air yang keruh (hasil elektrolisa) adalah air yang kotor yang membahyakan bagi tubuh.

Penjabarannya demikian, air bukan penghantar listrik yang baik, akan tetapi air menjadi penghantar listrik yang jauh lebih baik jika didalam air tersebut mengandung unsur mineral seperti magnesium dan kalsium sehingga jika dicelupkan electric precipitator maka arus listrik dapat mengalir dalam air tersebut dan terjadilah peristiwa elektrolisa yang efeknya akan menimbulkan kekeruhan pada air, sehingga tampak seperti kotoran.

Pengujian lainnya, dalam segelas air putih bersih tuangkan garam satu sendok teh, lalu lakukan proses seperti diatas, maka akan terjadi elektrolisa dimana air tersebut akan menjadi keruh. Apakah lantas Anda berpikir bahwa garam adalah zat yang membahayakan bagi tubuh? Bukankah didalam garam ada mineral diantaranya yodium?.

Kontra

Air zam-zam tidak dapat dites dengan menggunakan elektrolisa air, yang memungkinkan runtuhnya teori yang diusung RO yaitu bahwa air yang keruh memiliki banyak polutan beracun yang sangat berbahaya bagi tubuh. Sedangkan kenyataannya air zam-zam adalah air yang banyak mengandung mineral yang baik bagi tubuh.

Pro

Bagaimana mungkin manusia yang lemah ini dapat dengan sombongnya menguji air zam-zam dimana kita tahu keberadaanya saja merupakan berkah dan karunia tersendiri bagi umat manusia, yang tidak dapat dipikir menggunakan logika bagaimana mungkin didaerah padang pasir terdapat sumber mata air yang tidak pernah kering.

Mungkin sama halnya dengan kita adalah keturunan nabi Adam as, yang akan meruntuhkan teori Darwin tentang asal usul manusia.

Kontra

“Air RO memungkinkan hilangnya beberapa mineral yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, karena alat tersebut menyaring semua zat telarut yang masuk baik itu kontaminan beracun yang membahayakan tubuh maupun mineral tertentu yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Sehingga air yang dihasilkan berupa air murni yang tidak mempunyai kandungan mineral apapun juga”.

Dan karena mineral tidak dihasilkan atau diproduksi oleh tubuh melainkan didatangkan dari luar tubuh, sehingga bagian tubuh yang yang membutuhkan mineral tertentu akan mengambilnya (mineral) dari bagian tubuh yang lain.

Pro

Membran reverse osmosis memang akan memfilter semua partikel yang berukuran lebih besar dari 1/10000 micron tanpa menanyakan ’status’ partikel tersebut apakah sebagai polutan yang beracun ataukah mineral yang bermanfaat.

“Tubuh kita memerlukan 19 mineral organik yang didapatkan dari hewan dan tumbuhan. Sedangkan mineral anorganik (yang berasal dari air tanah) tidak dapat dimanfaatkan tubuh dan hanya membahayakan kesehatan.” – Paul Bragg, Ph.D, penulis buku “Water, The Shocking Truth.”

Pro

“Sekitar 2,3 milyar orang menderita berbagai penyakit yang disebabkan oleh air yang tidak bersih.” – Badan PBB UNESCO.

“Sayur dan buah-buahan adalah sumber utama mineral bagi tubuh kita.” (bukan air minum) – Badan PBB World Health Organization (WHO).

“Mineral mineral anorganik dalam air minum adalah penyebab banyak penyakit manusia.” – Dr. Charles Mayo, pendiri Mayo Clinic, rumah sakit teratas di USA.

“Ginjal tidak dapat bekerja bila sistim penyaringannya tersumbat oleh mineral anorganik.” – Dr. Allen E.Banik, penulis buku “Your Water And Your Health.”

“Mineral organik jauh lebih mudah diserap melalui usus dan lebih aktif dalam tubuh daripada mineral anorganik.” – Departemen Pertanian dan Makanan Pemerintah Kanada.

“Terus terang, kadar mineral dalam air minum tidak memberikan efek baik yang berarti bagi tubuh.” – Stephen Kay, International Bottled Water Association

Pro dan kontra ini akan terus berlanjut sesuai riset terkini seputar teknologi RO tersebut, apakah Anda mempunyai pendapat tertentu yang mendukung salah satunya atau mungkin menentang keduanya ? who knows ?